 |
| Pemancing Belut, dokumen foto by @Syaiful Hamzah |
Assalamualaikum..
Hallo Belut lovers.
Belut merupakan hewan sebangsa ikan yang banyak digemari sebagai bahan makanan di Indonesia yang memiliki rasa nikmat dan bergizi tinggi. Aktifitas memancing Belut sendiri sudah menjadi hobi sebagian orang bahkan komunitas tertentu.
Dalam artikel kali ini admin akan mengulas tentang hal-hal penting yang perlu diperhatikan dalam memancing Belut sehingga bisa mendapatkan hasil yang maksimal, Insyaallah...
Hal-hal penting yang perlu diperhatikan dalam memancing belut diantaranya adalah penggunaan jenis kail, penggunaan umpan yang tepat, dan menentukan lokasi tempat (spot) yang tepat karena belut hidup di tempat-tempat tertentu.
Baiklah langsung saja kita ulas.
- Penggunaan Jenis Kail dan Senar
Dalam menentukan jenis kail yang akan digunakan ada dua jenis kail yang populer digunakan oleh para pecinta hobi ini yaitu kail jenis bengkok dan kail jenis palang.
Kail jenis bengkok ini hampir sama persis dengan kail untuk memancing ikan dan banyak dijual di toko-toko alat pancing, akan tetapi sebagian orang kebanyakan lebih memilih membuat sendiri kail jenis ini karena dapat menentukan sendiri ukuran dan kekuatannya dan kail jenis ini biasa digunakan oleh penduduk pulau Sunda, pulau Sulawesi, dan pulau-pulau di sekitarnya.
Adapaun Kail jenis palang berbentuk lurus dapat dibuat menggunakan jarum ukuran sedang dan kawat dalam ban motor, kail jenis ini biasa digunakan oleh penduduk pulau Lombok, pulau Sumbawa, dan pulau-pulau di sekitarnya.
Kemudian untuk senar yang dapat digunakan alangkah baiknya menggunakan senar ukuran besar untuk mengantisipasi tarikan dari target Belut Monster terutama di lokasi spot-spot yang ada di pulau Kalimantan yang dipercaya masih memimiliki populasi untuk ukuran Belut Monster ini.
- Penggunaan Umpan yang Tepat
Dalam menentukan umpan yang tepat untuk memancing Belut dapat dilihat dari habitat Belut dan lokasi spot yang akan menjadi target, adapaun jenis umpan yang biasa digunakan oleh kebanyakan pemancing diantaranya yaitu Cacing Tanah, Keong Sawah, Katak Sawah, dan Potongan Ikan.
Penggunaan umpan yang tepat ini dapat mempengaruhi hasil Belut yang akan kita dapatkan.
- Menentukan Lokasi (spot) yang Tepat
Hal yang terpenting juga adalah dalam menentukan lokasi (spot) untuk memancing Belut, karena apabila salah dalam hal ini bisa dipastikan pemancing tidak akan mendapatkan hasil alias Zonk walaupun sudah menggunakan jenis Kail dan jenis umpan yang tepat sekalipun.
Adapun lokasi (spot) yang biasa menjadi habitat Belut ini diantaranya adalah: Persawawahan, Parit-parit kecil, Danau, Sungai dan lain-lain yang mempunyai tekstur tanah jenis Tanah Liat bukan berpasir, dan perlu diketahui juga bahwasanya Belut ini mempunyai lubang-lubang tertentu, pada umumnya lubang belut berbentuk dalam ke bawah bukan dalam ke samping dan memiliki permukaan lubang yang bersih, dalam menentukan lubang ini diperlukan kejelian agar dapat membedakan antara lubang Belut, lubang Kepiting, dan lubang Ular Air.
Oke itu saja yang bisa admin ulas dalam artikel singkat ini, untuk ulasan lainnya insyaallah akan diulas pada artikel selanjutnya.
Terima kasih sudah membaca, semoga bermanfaat..
Salam Satu Hobi !!
Wassalamualaikum.. wr.. wb.
@2019 posted by Andy Oi
No comments:
Post a Comment